Selasa, 27 Mei 2014 0 komentar

Lelah : Syair Kegelapan

Lelah Ku Lelah Berlari Merotasi..
Mencari Sesuatu Dalam Bayang Bayang..
Dengan Wajah Semu Berbalut Nista..
Bola Mata Berputar Berirama Dengan Pompa Darah..
Aku Terkulai Lelah Bersandar Pada Batu Nisan..
Melambungkan Angan Angan Tuk Menggapai Asa..
Mencoba Merai Bait Bair Nada Yang Terurai..
Tercerai Berai Bersama Khayalanku..
Berteman Hujan Rerintik Ku Tetap Melamun..
Membayangkan Sebuah Gambar Mati..
Taktaka Itu Aku Berurai Sedih..
Membendung Tawa Yang Telah Hilang..
Tiada Sangka Aku Tersadar..
Oleh Lantunan Bait Yang Indah..
Namun Momen Itu Hanyalah Sekejap Kedipan Mata..
Seolah Olah Dipermainkan Oleh Lentera Suci Malam Hati..
Kembali Dalam Lamunan Tuk Sesaat..
Seperti Mati, Ku Sanggup Melambungkan Jiwaku Setinggi Tingginya..
Hanya Tak Sanggup Ku Tuk Meraih Asa Ku..
Dan Terjatuh Membentur Raga Ku..
Mataku Membuka, Tapi Seperti Tertutup..
Jantungku Memompa Tapi Seperti Membeku..
Nafasku Mengalir, Tapi Seperti Tersedak..
Suaraku Menyuara, Tapi Seperti Serak..
Aku Mungkin Akan Tiada Dalam Nyata..
Menuju Ke Fana Yang Lebih Baik..
Aku Mungkin Akan Kembali Ke Nirvana..
Menuju Kehidupan Yang Kekal..
 
;